Mengasah Kemampuan Komunikasi dan Etika Sopan Santun sebagai Mahasiswa Ilmu Komunikasi

Ilmu Komunikasi, seperti yang kita tahu, adalah bidang studi yang luas dan penting dalam dunia ini. Mahasiswa program studi Ilmu Komunikasi sering kali dianggap sebagai ahli komunikasi, dan dengan gelar ini, datanglah tanggung jawab besar untuk menjaga kemampuan komunikasi yang baik sekaligus berperilaku sopan. Di dunia yang semakin terhubung dan kompleks, memiliki kemampuan komunikasi yang baik adalah kunci kesuksesan. Namun, penting juga untuk tidak kehilangan etika sopan dalam prosesnya. Dalam artikel ini, kita akan membahas bagaimana menjadi mahasiswa Ilmu Komunikasi yang memiliki kemampuan komunikasi yang baik sambil tetap menjunjung tinggi etika sopan.

1. Mendengarkan dengan Aktif

Salah satu keterampilan komunikasi yang paling penting adalah mendengarkan dengan aktif. Ini berarti tidak hanya sekadar mendengarkan kata-kata yang diucapkan oleh orang lain, tetapi benar-benar memahami pesan yang mereka sampaikan. Mahasiswa Ilmu Komunikasi harus melatih diri untuk menjadi pendengar yang baik. Ini berarti memberikan perhatian penuh pada pembicara, menunjukkan minat pada topik yang dibicarakan, dan mengajukan pertanyaan yang relevan. Ini adalah cara yang sangat efektif untuk membangun hubungan yang baik dan memastikan bahwa kamu memahami perspektif orang lain dengan baik.

2. Berbicara dengan Jelas dan Tegas

Sebagai mahasiswa Ilmu Komunikasi, kemampuan berbicara dengan jelas dan tegas adalah kunci. Kamu harus dapat menyampaikan gagasan dan informasi dengan cara yang mudah dipahami oleh orang lain. Cobalah untuk menghindari penggunaan jargon yang tidak dikenal oleh audiens kamu, dan selalu pastikan bahwa kamu telah merencanakan pesan kamu dengan baik sebelum berbicara. Kemampuan ini sangat penting tidak hanya dalam situasi akademik, tetapi juga dalam dunia profesional nantinya.

3. Berlatih Berbicara di Depan Publik

Sebagai mahasiswa Ilmu Komunikasi, kamu akan sering dihadapkan pada tugas berbicara di depan publik, baik itu dalam kelas, seminar, atau acara akademik lainnya. Latihan berbicara di depan umum adalah kunci untuk mengasah kemampuan komunikasi kamu. Cobalah untuk mengatasi rasa gugup dan cemas saat berbicara di depan umum dengan terus berlatih. Ini akan membantu kamu menjadi lebih percaya diri dan efektif dalam berkomunikasi.

4. Gunakan Media Sosial dengan Bijak

Dalam era digital ini, media sosial telah menjadi salah satu alat komunikasi utama. Mahasiswa Ilmu Komunikasi harus menggunakan media sosial dengan bijak. Ingatlah bahwa apa pun yang kamu posting di media sosial dapat memiliki dampak besar pada citra kamu. Jagalah etika dan sopan santun dalam setiap postingan dan interaksi online. Jangan terjebak dalam perilaku cyberbullying atau menciptakan konten yang merugikan orang lain.

5. Berpikir Kritis

Kemampuan berpikir kritis adalah salah satu kompetensi utama yang diajarkan dalam Ilmu Komunikasi. Sebagai mahasiswa, kamu harus mampu menganalisis informasi, mengidentifikasi bias, dan mengambil keputusan yang didasarkan pada bukti yang kuat. Ini tidak hanya membantu kamu dalam studi akademis, tetapi juga dalam berkomunikasi dengan orang lain. Orang yang mampu berpikir kritis cenderung menghasilkan argumen yang lebih kuat dan lebih meyakinkan.

6. Hormati Pandangan Orang Lain

Ilmu Komunikasi juga melibatkan penghargaan terhadap keragaman pandangan dan pendapat. Penting untuk menghormati pandangan orang lain, meskipun kamu mungkin tidak setuju dengan mereka. Ini adalah prinsip dasar dalam berkomunikasi dengan etika sopan. Cobalah untuk menjalin dialog yang konstruktif, menghargai perbedaan, dan tidak terlibat dalam konfrontasi yang merugikan.

7. Berlatih Empati

Empati adalah kemampuan untuk merasakan dan memahami perasaan dan pengalaman orang lain. Ini adalah keterampilan yang sangat penting dalam komunikasi, terutama dalam membangun hubungan yang baik. Cobalah untuk melatih empati dengan mendengarkan dengan cermat, mengajukan pertanyaan yang menunjukkan minat pada orang lain, dan mencoba melihat dari sudut pandang mereka. Ini akan membantu kamu menjadi komunikator yang lebih efektif dan dapat diandalkan.

Kesimpulan

Menjadi mahasiswa Ilmu Komunikasi yang memiliki kemampuan komunikasi yang baik sambil tetap menjunjung etika sopan adalah tantangan yang menarik. Ini melibatkan pengembangan keterampilan komunikasi yang kuat, seperti mendengarkan dengan aktif, berbicara dengan jelas, dan berlatih berbicara di depan publik. Selain itu, penting untuk menggunakan media sosial dengan bijak, berpikir kritis, menghormati pandangan orang lain, dan berlatih empati. Dengan mengikuti panduan ini, kamu akan menjadi mahasiswa Ilmu Komunikasi yang sukses dan dapat diandalkan dalam dunia akademik dan profesional, sambil tetap menjunjung etika sopan dalam setiap interaksi.

© Ilmu Komunikasi Internasional UNISRI